Selasa, 27 Maret 2012

Apa itu Fire Alarm System bagian dua

..oke..setelah dari pasar tuk masak makanan sendiri, ku siap nulis lagi lanjutan tentang fire Alarm sistem.
Setelah sobat mengetahui tipe pertama dari fire Alarm system, yaitu sistem Addressable sekarang saya mencoba menjelaskan sedikit tentang tipe Standalone dari fire Alarm sistem.
Sistem Standalone fire Alarm sistem amat sederhana, yaitu sistem yang hanya terdiri dari sensor dan baterai atau aksesori tambahan power supply. Kelemahan nya yaitu jika sensor Standalone mendeteksi asap atau panas, indikasi suara dari buzzer dan visual dari Led nya hanya terbatas oleh lokasi di mana unit ini terpasang. Jadi jika di pasang di ruang yang tertutup dan tidak berpenghuni seperti gudang atau ruang dokumen, maka kemungkinan kecil peringatan dini hasil deteksi Alarm tipe ini bisa di ketahui oleh manusia. Dan ini bisa menimbulkan bahaya kebakaran karena tidak ada nya langkah lanjutan dari pihak pengguna gedung atau bangunan, sebab fungsi dari fire Alarm system hanya lha memberi indikasi lewat suara dan visual jika ada kemungkinan indikasi asap atau panas, jika indikasi suara atau visual terbatas oleh ruang maka tipe Standalone sangat tidak cocok di pakai untuk daerah yang tidak ada penghuni manusia nya. Sensor tipe Standalone cukup murah dan cocok di pasang untuk ruangan yang selalu ada penghuni manusia nya dalam kurun waktu kurang lebih 12 jam.

Tidak ada komentar: