Selasa, 23 Februari 2010

Penyakit 3-L


Apa itu 'penyakit 3-L' ?

Sekarang semakin banyak orang mengeluh fungsi badannya serba menurun. Badan seperti kehabisan tenaga, rasa kurang berdaya, dan hidup kehilangan hasrat. Untuk keluhan itu ada yang menjulukinya sebagai ' penyakit 3-L' atau 'Lemah-Letih-Lesu'. Penyebabnya bisa dari badan, bisa juga sebab faktor jiwa. Penyebab di badan, mulai dari gangguan fungsi otak, otot, saraf, gizi, sampai penyakit umum. Jiwa yang gundah dan cemas bisa muncul sebagai keluhan 'penyakit 3-L' juga.

Apa gejala 'penyakit 3-L' ?

Merasa kurang sehat terus. Tangan dan kaki tak bertenaga, badan tidak pernah tidak capek, dan selera makan mengendur. Mungkin sering berdebar, jemari gemetaran, pucat, berat badan menurun, dan agak demam.
Tergantung apa gangguan di belakang penyakit 3-L nya, gejala yang muncul lebih spesifik. Adapun penyakit yang disertai dengan keluhan lemah-letih-lesu,
  • Pada diabetes menimbulkan keluhan kurang energi.
  • Sering pada penyakit gangguan enzim otot.
  • Kekurangan elektrolit natrium, kalium, calcium.
  • Penyakit dan gangguan otot.
  • Gangguan oksigenisasi darah (penyakit paru-paru, jantung, anemia).
  • Pada keadaan sirkulasi darah menurun.
Apa saja jenis penyakit otot?

Penyakit otot bisa terjadi jika ada gangguan di pangkal saraf sumsum tulang belakang. Gejalanya refleks menurun atau menghilang, ketegangan otot berkurang, dan otot menjadi ciut (atrofi), selain timbul kedutan otot. Badan terasa lemah, kaki tak bertenaga, dan orang menjadi depresi.
Penyakit otot dapat juga dalam sistem listrik otot. Gangguan dalam hantaran listrik dan proses kimiawi otot menurunkan fungsi otot. Demikian pula jika otot mengalami infeksi, keracunan, kena penyakit imunologik, gangguan metabolik, kekurangan vitamin mineral, atau pada penyakit otot bawaan. Dengan pemeriksaan rekam listrik otot EMG (electromyography), dan laboratorium darah, dokter dapat melacak apa penyakit ototnya.

Apa pengaruh kekurangan elektrolit pada otot?

Keseimbangan elektrolit tubuh terganggu sehabis muntah, mencret, atau kurang elektrolit dalam diet. Atau dapat terjadi juga jika ada gangguan pada kelenjar anak ginjal (kelenjar suprarenal) dan anak gondok (kelenjar parathyroid).
Elektrolit-elektrolit yang penting bagi otot, natrium (Na), kalium (k), dan calcium (Ca). Gangguan elektrolit dapat menimbulkan kelumpuhan periodik, selain kelemahan pada otot-otot tubuh. Pada myopathia pasien mengeluh tak bisa bangkit dari duduk. Gangguan otot myopathia terjadi pada kelebihan fungsi hormon gondok (thyrotoxicosis), kelebihan calcium dalam darah (hypercalcemic), atau sebab penyakit turunan.

Bagaimana gejala lemah-letih-lesu yang disebabkan depresi?

Selain nyeri kepala, sering kembung, mulas-mulas, dan terkadang sembelit juga. Orang mengeluh badannya banyak penyakitnya, pencemas, dan hidupnya tidak tenang, gelisah, sering merasa takut, dan mungkin pencuriga.
Jika ada kelainan jiwa neurosis, gejalanya berdebar-debar terus sepanjang hidup selain sering sesak napas, cepat gugup, suka gentar, lekas terkejut, dan mudah tegang.

Apa yang dimaksud dengan lesu darah?

Lesu darah biasanya sebab anemia atau kadar haemoglobin (Hb) dalam sel darah merah lebih rendah dari normal (normal 12-14 g%). Anemia paling sering sebab kurang gizi. Kasus sebab kekurangan asam folat, dan protein. Sering menyertai penyakit cacing perut (cacing tambang, cacing gelang, cacing cambuk..hehe..ini cacing lho..). Bisa juga sebab wasir, dan banyak haid, atau penyakit menahun, terutama TBC.
Lesu darah juga bisa sebab tekanan darah rendah. Kendati kadar haemoglobin dalam darah normal, namun jika pemompaan darah oleh antung menjadi lemah, darah yang dipompakan menurun. Aliran darah ke seluruh tubuh menjadi kurang deras. Pasokan makanan dan zat asam kedalam sel-sel tubuh kurang penuh. Keadaan inipun menimbulkan keluhan lesu darah juga.

Apa beda anemia dengan darah rendah?

Anemia dipastikan dengan pemeriksaan darah Hb, jumlah sel darah merah, dan dari sediaan apus darah. Dari 'pemeriksaan darah besar' ini dapat dipastikan penyebab anemianya. Jika masih belum ditemukan penyebabnya, pada kanker darah, misalnya, dilakukan pemeriksaan sumsum tulang. Sumsum tulang biasanya disedot dari tulang dada. Apa pun penyebab anemianya, gejalanya sama. Pucat, lesu, lemah, dan lekas letih.
Darah rendah (hypotension) berbeda keadaannya. Mungkin mutu sel darah merahnya normal dan tidak ada unsur yang kurang, namun tekanan pemompaan darah oleh jantung yang melemah. Normalnya 120/80 mmHg. Jika lebih rendah dari itu sejak masa muda, dan sudah berlangsung untuk waktu yang lama, kita menyebutnya darah rendah. Gejalanya sering pusing, lekas letih, dan bisa sampai pingsan. Orang dengan darah rendah bisa sekaligus anemia juga lho. Jika tanpa keluhan, darah rendah tak perlu di obati. Minum kopi membantu meningkatkan tekanan darah rendah yang hanya muncul dadakan.
Ooahhmm..ngantuk nih sobat...bobo dulu ya..esok saya sambung lagi...bye..

Payah Jantung -lanjutan-bag.3


Apa penyebab paling sering dari payah jantung?

Payah jantung bisa sebab bawaan ( kelainan katup jantung, kebocoran sekat jantung, kelainan pembuluh aorta jantung ), bisa juga sebab didapat. Yang didapat sering sebab darah tinggi.
Darah tinggi yang dibiarkan bertahun-tahun menambah beban jantung. Jantung yang kelelahan memikul tambahan beban memompa itu setelah bertahun-tahun akhirnya menderita payah jantung

Mengapa gangguan katup jantung bisa berakhir dengan payah jantung juga?

Kelainan katup jantung bisa terjadi di katup jantung yang mana saja. Paling sering akibat infeksi katup. Katup bisa rusak juga akibat pengaruh obat anti gemuk..nah lho..( pentermine, fenfluramine yang sekarang sudah dilarang). Jika katup mengalami kecacatan, fungsi menutup dan membukanya tidak normal lagi. Atau menutupnya tidak sempurna, jika bukan membukanya kurang sempurna. Menutup membukanya yang tidak berfungsi normal ini, membebani jantung juga. Pengisian dan pengosongan darah dalam ruang jantung tidak sempurna. Dengan demikian selain jantung harus lebih kuat memompa, akibat katup menganga terus, ada sebagian darah yang mengalir balik, atau darah yang terus tersisa dan tertimbun di ruang jantung. Banyaknya darah yang tertimbun dalam ruang jantung ini menjadi tambahan beban buat jantung. Keadaan ini yang lama-lama membuat jantung bertambah payah juga.

Mengapa kasus hypertyroidism bisa berakibat payah jantung juga?

Pada hyperthyroidism kelenjar gondok bekerja lebih aktif dari normal. Salah satu efek hormon gondok meninggikan tekanan darah, dan jantung menjadi lebih giat berdebar. Jika keadaan ini dibiarkan untuk waktu lama, akibatnya jantung memikul beban memompa yang semakin berat. Ujung dari pikulan barat pada jantung ini yang bisa berakhir dengan payah jantung.

Apa betul anemia bisa bikin payah jantung juga?

Betul. Pada anemia kadar haemoglobin (Hb) dalam sel darah merah pengangkut zat asam berkurang. Semakin berat anemianya semakin berkurang jumlah pengangkut zat asam buat kebutuhan tubuh. Agar tidak kekurangan zat asam, darah yang dipompa jantung ke seluru tubuh harus lebih kerap dari normal. Untuk itu jantung harus bekerja lebih giat. Pada kasus cacing tambang, misalnya, kadar Hb bisa sangat rendah (kadar Hb bisa kurang dari 5%), dan keadaan ini lama-lama bisa berkomplikasi payah jantung. Demikian pula pada kasus kekurangan vitamin B1 (thiamine) yang menjadi penyebab penyakit beri-beri, bisa berujung payah jantung juga.

Bagaiman payah jantung diobati?

Payah jantung yang sudah tidak bisa dikompensasi tubuh memerlukan perawatan rumah sakit. Selain perlu diberi zat asam, jantung dikuatkan dengan obat. Makanan dan minuman dibatasi, elektrolit darah dimonitor agar stabil normal. Baru setelah jantung terkompensasi, pasien bisa terbebas dari perawatan rumah sakit. Mungkin dengan terus minum obat penguat kerja jantung.

Apa pengidap payah jantung harus bergantung obat jantung terus?

Ya, pengidap payah jantung harus terus bergantung pada obat. Obat menjadi pengganti kekuatan otot jantung yang sudah hilang. Jika obat dihentikan, kekuatan otot jantung yang sudah tidak penuh lagi akan kewalahan memikul tugas jantung. Serangan payah jantung akan datang lagi jika dosis obat jantung tidak memadai, obat dihentikan, atau beban jantung bertambah oleh aktivitas fisik, sedang demam, jika penyebab payah jantungnya masih ada, atau jika faktor pencetus payah jantungnya muncul kembali.
Apa yang saya tulis ini untuk sekedar mengingatkan akan fungsi vital dari jantung...take care ya..



Payah Jantung -lanjutan- bag.3

Minggu, 21 Februari 2010

Payah Jantung -lanjutan-

Memang...semua penyakit itu mengerikan..apa yang saya tulis ini berkaitan langsung dengan penyakit nomer satu di dunia yang mengakibatkan kematian atau koit gitu deh..hehe..

Apa semua sesak napas pasti dari jantung?

Belum tentu selalu dari jantung. Sesak napas juga berasal dari paru-paru. Gejala penyakit paru-paru berat umumnya bergejala sesak napas juga. Tidak selalu mudah membedakan sesak napas dari jantung dengan sesak napas penyakit asma. Namun sesak napas jantung sering muncul dadakan tengah malam (pavus nocturnus), sedang sesak napas paru-paru kapan saja, dan tidak bersifat serangan.

Bagaimana payah jantung didiagnosis?

Dari keluhan dan gejala, dokter sudah bisa menduga kalau ada payah jantung. Apalagi jika kondisi jantung sudah pada tahap dekompensasi. Pada foto rontgen dada tampak gambaran paru-paru yang abnormal, dan ukuran jantung lebih besar dari normal. Dari pemeriksaan darah, tes fungsi hati tudak normal, dan tes fungsi ginjal terganggu. Nilai beberapa elektrolit dalam darah turun. Debar jantung bertambah kencang, dan mungkin tak teratur. Pada kasus yang berat sudah terjadi penimbunan cairan di rongga usus, di rongga dada, selain di tungkai dan kaki. Perut membuncit, dan kulit perut tampak kencang meregang sebab ada timbunan cairan. Badan lemah-lesu akibat pasokan darah berkurang. Berat badan bisa menurun.
Jika pasokan darah ke otak juga berkurang, muncul keluhan pikiran jadi keruh, kosentrasi menurun, dan ingatan berkurang.

Apa payah jantung dapat dicegah?

Pada payah jantung awalnya beban jantung bertambah. Penyebabnya bisa bermacam-macam:
  1. Penyakit pembuluh darah dan jantung;
  2. Kelebihan lemak dan kolesterol dalam darah;
  3. Darah tinggi;
  4. Perokok;
  5. Peminum alkohol;
  6. Kelenjar gondok kelewat aktif (hyperthyroidism); atau
  7. Jika ada kelainan katup jantung.
Sejak awal kondisi-kondisi tersebut sebetulnya bisa dicegah, dan diatasi. Jika sejak awal penyebab bertambah lamanya jantung memikul tambahan beban diatasi, payah jantung tidak terlanjur sampai mencapai tingkat yang tidak terkompensasi lagi atau jantung yang sudah menjadi dekompensasi.

Kalau jantung sudah membengkak masihkah bisa dipulihkan?

Tidak bisa...!! Otot jantung yang sudah dan bertambah besar tak mungkin seperti sediakala lagi. Semakin cepat proses jantung yang terus bertambah besar dihentikan, semakin ringan payah jantung jadinya. Semakin selagi ringan pasyah jantung dihentikan, semakin kecil kemungkinan sampai gagal jantung. Untuk itu perlu dicari penyebabnya.

Apa payah jantung yang sudah terkontrol bisa kambuh lagi?

Bisa..! payah jantung dan kambuh lagi jika muncul faktor pencetusnya. Ada beberapa faktor pencetus pasyah jantung yang perlu diperhatikan, dan seberapa bisa dihindarkan, antara lain:
  1. Emboli paru-paru. Butiran darah atau lemak bisa terhanyut terbawa aliran darah memasuki pembuluh paru-paru. Ini sering terjadi pada orang yang kurang gerak, dudk satatis untuk waktu yang lama (misal, di pesawat terbang kelas ekonomi...hihi..yaaa..termasuk saya dong..);
  2. Pada keadaan terinfeksi apa saja;
  3. Anemia;
  4. Kehamilan;
  5. Infeksi katup jantung (subacute bacterial endocarditis);
  6. Irama jantung kacau;
  7. Kelewat lelah;
  8. Kebanyakan mengonsumsi garam dapur;
  9. Obat jantung dihentikan;
  10. Stres emosi; dan
  11. Darah tinggi melonjak.

Apa payah jantung sama dengan jantung koroner?

Tidak sama..!! Jantung koroner terjadi jika pipa pembuluh koroner tersumbat oleh karat lemak. Sumbatan koroner membuat pasokan darah yang memberi makan otot jantung berkurang. Otot jantung yang kekurangan makan akan menjerit....aahhh..hiahaha..sorry..nda ketahanan tuk ngajak bercanda..
Jeritan otot jantung yang menimbulkan keluhan nyeri dada mendadak yang khas: nyeri di dada yang menjalar ke leher, pundak, bahu, lengan, dan punggung.
Sedang keluhan payah jantung umunya bukan nyeri dada, melainkan sesak napas pada awal-awalnya. Sesak napas muncul kalau dibawa bekerja, sering menyerang tengah malam. Semakin berat bekerjanya, semakin berat sesak napasnya.

Apa pada payah jantung bisa nyeri dada juga?

Pada payah jantung bisa muncul nyeri dada juga. Salah satu kompensasi pada jantung yang sudah mulai payah, otot jantung bertambah tebal. Dengan bertambah tebalnya otot jantung maka pasokan jatah makan buat otot jantung perlu lebih banyak dibanding normal. Sedang dengan semakin berat payah jantung, aliran darah ke pembuluh koroner (cabang dari pembuluh besar aorta yang keluar dari jantung) justru semakin melemah dan berkurang. Otot yang bertambah tebal butuh lebih banyak makanan. Keluhan nyeri dada pada payah jantung muncul juga jika darah yang masuk ke pembuluh koroner sudah semakin menipis. Saat otot jantung kelaparan..(kriukk..kriukk..hihi)..maka zat asam yang dibawa dalam darah, nyeri dada koroner pada pasien payah jantung terasakan juga.

Apa perbedaan akibat yang ditimbulkan jantung dengan payah jantung?

Akibat jantung koroner otot-otot jantung yang kekurangan jatah makanan akan rusak dan sel-selnya mati. Otot jantung yang sebagian sel-selnya rusak dan mati akan menjadi cacat dan lumpuh. Bagian jantung yang sudah cacat tidak berfungsi normal lagi. Tergantung otot bagian mana yang cacat, fungsi jantung masih normal ataukah sudah mengalami gangguan. Sedang pada payah jantung, selama pembuluh koroner belum tersumbat, otot jantungnya tidak cacat. Yang terjadi pada payah jantung, jantung membengkak akibat sel-selnya bertambah besar-besar dan menjadi melar, dan akhirnya tak mampu memompa normal lagi. Mungkin perlu obat, dan atau alat pacu jantung (pace-maker).
..oahmm...duh ngantuk algi nih..hehe..dilanjut deh ntah kapan..maklum..sibuk kerja tuk nyari sesuap nasi..hehe...see u..


Selasa, 16 Februari 2010

Payah Jantung

Apa yang dimaksud dengan payah jantung?
Nah..payah jantung terjadi jika kekuatan jantung memompa darah buat mencukupi seluruh kebutuhan darah tubuh tidak sekuat jantung normal lagi. Bisa terjadi pada jantung kiri, jantung kanan, atau pada kedua-duanya.
Mengapa terjadi payah jantung?
Apa saja yang untuk waktu lama memperberat beban jantung berakibat payah jantung. Oleh karena beban jantung bertambah, kerja otot jantung memompa darah lebih berat dari jantung orang normal. Ibarat karet, akibat kerja berat, lama-lama otot jantung menjadi melar..hehe..nah lho.. Semakin lama memikul tambahan beban memompa, otot jantung semakin besar-besar, dan jantung bertambah bengkak.
Kekuatan memompa otot jantung yang sudah melar dan bengkak tidak sekuat jantung normal. Namun kendati kekuatan pompa jantung berkurang, tubuh punya mekanisme untuk mempertahankan pasokan darah tubuh agar tetap mencukupi. Selama mekanisme ini masih bisa mengimbangi kelemahan jantung, tubuh tidak kekurangan pasokan darah. Keadaan jantung begini disebut jantung dalam mekanisme kompensasi.
Apakah payah jantung datang mendadak?
Payah jantung atau gagal jantung ujung dari sebuah proses melar dan bertambah besarnya otot jantung.
Sewaktu-waktu dalam proses perjalanan penayakitnya bisa muncul serangan. Jika beban jantung tidak dikurangi dan bahkan malah semakin berat, jantung bertambah payah.
Gagal jantung tak terkompensasi terjadi pada saat otot jantung sudah melar maksimal, dan mekanisme kompensasi gagal mengimbangi sehingga tidak normal tugas jantung mengedarkan darah. Keadaan jantung sudah menyerah kalah begini disebut decompensatio cordis. Ini saat jantug buat teta[ mampu berdegup normal membutuhkan bantuan obat.
Bagaimana gejala payah jantung?
Awal-awalnya muncul sesak napas. Sesak napas muncul kalau dibawa kerja. Jika payah jantungnya sudah lebih berat, tidak bekerja pun sudah payah jantung...hiii..menakutkan.. Pada payah jantung yang paling berat, sedang duduk pun sudah sesak napas. Umumnya lebih sesak napas dalam posisi berbaring, dan serangan sesak napas sering datang dadakan tengah malam. Sewaktu sesak napas, mulut, bibir, dan kuku jari membiru,suara parau, dan terbatuk-batuk. Ini semua gejala payah jantung kiri. Gejala payah jantung kanan, tungkai dan kaki membengkak, mual, muntah, dan rasa perut kembung. Hati dan limpa teraba membengak, dan fungsi ginjal menurun. Mungkin tampak gejala kuning seperti penyakit liver juga. Beberapa elektrolit dalam darah menurun. Payah jantung lama-lama jadi pada jantung kiri dan kanan.
Kencing berkurang terjadi pada payah jantung kiri maupun yang kanan. Serangan nyeri dada angina pectroris
seperti pada jantung koroner bisa terjadi juga pada payah jantung kiri. Hal ini terjadi jika pemompaan jantung yang melemah sehingga pasokan darah ke pembuluh koroner yang menjadi salah satu cabang pembuluh aorta dari jantung, ikut berkurang. Terlebih jika pipa pembuluh koronernya sudah tersumbat karat lemak sebelumnya.
Okay..sudahan dulu deh..ku ngantuk ni..dilanjut lagi jika ada kesempatan..